Kamis, 14 Juli 2011

SEBUAH INSPIRASI DARI WEJANGAN KRESNA PADA ARJUNA

Jalan hidup seseoran dapat terinspirasi dari berbagai hal,dari biografi tokoh-tokoh besar,pola hidup orang-orang terdekat,hingga pepatah-pepatah maupun pitutur-pitutur orangtua, juga termasuk nilai-nilai yang tersimpan dalam kisah-kisah pewayangan.
Banyak nilai-nilai yang tersimpan dalam kisah-kisah pewayangan yang dapat memberi pengaruh yang luar biasa terhadap jalan hidup seseorang. Baik orang-orang yang mempelajari serta memahami kisah-kisah pewayangan ataupun orang-orang yang mengagumi nya, bahkan orang yang hanya sekedar tau dan mendengar kisah-kisah dalam pewayanganpun dapat terpengaruh.D. Agung Krismandoyo, General Manager Citra Sun Garden Semarang, Citra Grand Semarang, dan Citra Grand Jogjakarta, Ucup supriyanto, pengusaha server isi ulang pulsa dan petugas pemungutan pajak daerah Pemkab Purbalingga, serta Nanang muhklasin Senior Marketing Executive Yamaha Harpindo solo adalah beberapa orang yang terpengaruh dengan Komik yang bertemakan Wayang diantaranya Komik Baratayudha Karya RA Kosasih. Dalam cerita ini ada satu babak yang babak yang sangat istimewa yaitu dialog antara Sri Kresna dan Arjuna Ketika menjelang Perang Baratayudha.



“Kerjakanlah Kewajibanmu tanpa menghitung akibatnya bagi dirimu” wejangan ini sangatlah dalam dan mulia maknanya apalagi jika diterapkan dalam hidup. Menurut saya Tanggung Jawab dan tugas saya dalam bekerja adalah sebuah kewajiban yang harus saya pikul dan saya kerjakan terlebih dahulu dibandingkan dengan Hak saya yang saya miliki, meskipun dalam prakteknya kenyataan kadang berkata lain banyak hal yang membebani bahkan jika di perhitungkan malah banyak ruginya” jelas Ucup supriyanto. “Jika Kita menikmati dan menjalankan dengan rasa ikhlas pastilah hal itu akan memberi sebuah motivasi dan kekuatan tersendiri bagi kita dalam melaksanakan tugas dan kewajiban kita. Di Pemkab. Purbalingga , Honor saya selama 7 bulan belum saya terima walaupun saya harus memenuhi tanggungjawab saya mengabdikan diri pada pemerintah dari jam 7 pagi hingga jam 3 sore serta harus lembur lagi dari jam 19 malam hingga jam 21.30 malam untuk memungut pajak, tidak peduli itu tanggal merah hari minggu, cuti bersama bahkan hari besar keagamaan pun saya tetap jalan menjalankan tugas sebagai petugas pemungutan pajak daerah. Kehujanan dan kepanasan ituhal biasa bagi saya” cerita pengemar klub sepak bola italia Juventus ini.
“Rezqy datangnya dari Allah, dan pintu rizqy tidak hanya satu yang penting kita dapat bersyukur, berdoa di sertai dengan usaha yang bertanggung jawab. Toh nyatanya walaupun saya tidak menerima honor slama 7 bulan saya malah dapat merehap rumah kecil saya dan menempatinya sekarang”terang pria gepal kelahiran sukoharjo itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar